Environmental Heroez (ENVRZ!) merupakan salah satu badan semi otonom (BSO) yang tergabung dalam organisasi kemahasiswaan Keluarga Mahasiswa Infrastruktur Lingkungan (KMIL) ITB.

Pada pergantian periode kepengurusan KMIL tahun 2016, digagaskan oleh Muhammad Hafizh Khoeroni (IL ’13) bahwa KMIL membutuhkan sebuah kegiatan yang dapat menghimpun berbagai bidang kepengurusan di KMIL, seperti direktorat internal, eksternal, keprofesian, dan lain sebagainya, dalam satu kegiatan berupa pengabdian masyarakat yang mengaplikasikan pengetahuan-pengetahuan yang telah didapat selama perkuliahan, khususnya tentang keberlanjutan (sustainability). Dengan terpilihnya Aji Kustiaji sebagai ketua himpunan KMIL, kegiatan ENVRZ! diusulkan sebagai program unggulan yang akan dilaksanakan oleh KMIL pada akhir tahun 2016.

Konsep awal dari ENVRZ! merupakan sebuah kegiatan pengabdian masyarakat di bidang air bersih yang diwujudkan dalam bentuk kegiatan konstruksi dengan menargetkan daerah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal) yang berlokasi di luar pulau Jawa. Hal ini didasarkan bahwa kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh universitas-universitas lain di Indonesia umumnya terpusat di pulau Jawa, sehingga masih banyak daerah 3T lain di luar pulau Jawa yang mengalami permasalahan air bersih dan belum mendapatkan akses air bersih yang cukup baik.

Selain itu, penggagas ENVRZ! juga menyadari bahwa masih ada keterbatasan dari anggota dan pengurus ENVRZ! yang statusnya masih merupakan mahasiswa ITB, maka tujuan utama dari dibentuknya ENVRZ! bukanlah untuk menyelesaikan secara keseluruhan permasalahan air bersih yang terdapat di daerah tersebut, melainkan untuk membantu meringankan beban masyarakat, khususnya dalam hal penyediaan air bersih.

Hal penting yang juga hendak dicapai ENVRZ! adalah aspek keberlanjutan (sustainability) dari infrastruktur yang telah dibangun. Dalam mencapai keberlanjutan, strategi yang dilakukan ENVRZ! adalah dengan melibatkan masyarakat dalam setiap rangkaian kegiatan proyek, mulai dari tahap persiapan, survei, hingga pelaksanaan konstruksi, dan menjalin komunikasi dengan masyarakat, khususnya orang yang menjadi key person dalam pelaksanaan fungsi pengawasan (monitoring). Dengan demikian, ENVRZ! dapat menjadi pionir pergerakan kegiatan kemahasiswaan berbasis pembangunan infrastruktur air bersih di daerah 3T, tak terkecuali untuk wilayah luar pulau Jawa.

Pada pelaksanaan ENVRZ! pertama, yaitu periode tahun 2016, EBVRZ! memiliki bentuk kepengurusan berupa kepanitiaan dengan Muhammad Hafizh Khoeroni (IL ’13) sebagai ketua pada saat itu. Daerah yang menjadi target kegiatan adalah Dusun Dhuwet yang berlokasi di Gunungkidul. Sebagai kegiatan perdana ENVRZ!, Dusun Dhuwet dipilih berdasarkan kondisi yang memenuhi syarat daerah 3T, dan pada saat itu menghadapi permasalahan dalam hal penyediaan air bersih, dan lokasi yang tidak terlalu jauh dikarenakan masih berada di dalam Pulau Jawa. Kegiatan perdana ini dinamakan “ENVRZ! Dhuwet Project”, dan dilaksanakan pada Desember 2016 hingga Januari 2017 dengan periode pelaksanaan selama 10 hari. Kegiatan ini tidak hanya diikuti oleh mahasiswa dari program studi RIL, melainkan juga mahasiswa dari program studi lain, antara lain Oseanografi ITB, Teknik Kimia ITB, Kewirausahaan ITB, Rekayasa Kehutanan ITB, serta Teknik dan Pengelolaan Sumber Daya Air ITB. Kegiatan yang dilaksanakan berupa pembangunan jalur transmisi air bersih, melalui pemasangan pipa, pompa, dan torrent, serta kegiatan sosial lainnya yang dilakukan Bersama masyarakat setempat.

Keberhasilan “ENVRZ! Dhuwet Project” pada tahun 2016 menjadi batu loncatan untuk pelaksanaan ENVRZ! di periode berikutnya. Pada periode kepengurusan setelahnya, yaitu tahun 2017, ENVRZ! diketuai oleh Dhimas Rizky Prabowo (IL ’14), menjadi bagian dari organogram Badan Pengurus KMIL, dibawah Direktorat Jenderal Keprofesian. Pada periode ini, ENVRZ! masuk pada masa persiapan dimana pada tahun tersebut tidak dilaksanakan kegiatan, namun mulai mempersiapkan untuk pelaksanaan kegiatan pada tahun berikutnya. Di periode ini, dilakukan persiapan untuk perencanaan kegiatan yang akan dilaksanakan di luar Pulau Jawa. Persiapan dilakukan dengan melakukan pencarian informasi berupa data sekunder secara mandiri, sehingga berhasil dipilih daerah yang ditargetkan sebagai tempat pelaksanaan kegiatan di tahun selanjutnya dan beragam daerah lainnya yang dijadikan alternatif. Daerah-daerah tersebut antara lain Provinsi Lampung, Provinsi Nusa Tenggara Timur, dan daerah kepulauan yang berlokasi di Provinsi Banten.

Pada tahun 2017, dilakukan survei independen oleh tim survei ENVRZ! ke Provinsi Lampung, tepatnya di Kelurahan Way Gubak. Setelah beberapa kali dilakukan survei, ditetapkan bahwa kegiatan ENVRZ! selanjutnya akan dilaksanakan di RT 06 Kelurahan Way Gubak, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung.

Pada periode kepengurusan tahun 2018, dibawah kepengurusan ketua himpunan KMIL periode 2018/2019, Ahmad Gigih Radiantama (IL ’15), ENVRZ! diketuai oleh Radhitiya Al Furqan (IL ’15) dan diposisikan sebagai Badan Semi Otonom (BSO) yang berkoordinasi langsung dengan ketua himpunan KMIL. Atas gagasan dari Yustinus Rezza Pujianto (IL ’16), kegiatan pada tahun itu dinamai ‘Arghi Karsa Project’ yang memiliki makna “usaha untuk mendapatkan air yang memiliki nilai yang amat tinggi dan bermanfaat”. Kegiatan tersebut direncanakan untuk dilaksanakan pada akhir tahun 2018, namun dikarenakan terjadinya musibah tsunami dan aktifnya Gunung Krakatau pada saat itu, kegiatan diundur dan baru dilaksanakan pada Januari 2019 hingga Februari 2019. Pada kegiatan kali ini, ENVRZ! menjalin kerjasama dan berkolaborasi dengan Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan (HMTL) Tirtamarta Institut Teknologi Sumatera (Itera). Dari hasil kerjasama tersebut, tercipta hubungan baik antara kepanitiaan ENVRZ!, HMTL Tirtamarta Itera, dan masyarakat RT 06 Kelurahan Way Gubak melalui sebuah usaha untuk meringankan masyarakat setempat terkait pemasalahan ketersediaan air bersih. Keberhasilan ‘Arghi Karsa Project’ menjadi batu loncatan penting bagi ENVRZ! dikarenakan target untuk melaksanakan kegiatan di luar Pulau Jawa berhasil dilaksanakan.

 

Berikut merupakan tautan yang memuat hasil dokumentasi kedua proyek ENVRZ! yang telah dilaksanakan:

Dhuwet Project: https://www.youtube.com/watch?v=LkFKLbvMDE0

Arghi Karsa Project: https://www.youtube.com/watch?v=QdqEaUcFx4M